Belajar Tipografi Yuk !!
Apa itu Typography(Indonesia="Tipografi")?
Tipografi
adalah ilmu yang mempelajari tentang seni dan desain huruf (termasuk
simbol) dalam aplikasinya untuk media komunikasi visual melalui metode
penataan layout, bentuk, ukuran dan sifatnya sehingga pesan yang akan
disampaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Secara
modern, tipografi berkaitan dengan penataan huruf pada media
elektronik, baik dari segi tampilan maupun outputnya ke berbagai media
cetak.
Sedangkan
secara tradisional, tipografi berkaitan dengan penataan huruf melalui
media manual berupa lempeng baja yang timbul atau karet (stempel) yang
timbul yang berkenaan dengan tinta dan akan dituangkan ke permukaan
kertas.
Kenapa Harus Belajar Tipografi?
Tipografi
memegang peranan penting dalam segala hal yang berkenaan dengan
penyampaian bahasa non verbal (menggunakan tulisan) dalam segala bentuk
publikasi, karena kita harus tahu berapa ukuran tulisan yang akan kita
gunakan, efek dan bentuk yang akan kita tampilkan sehingga muatan emosi
dan sifat dari pesan yang muncul sesuai dengan tujuan komunikasi yang
ingin kita sampaikan kepada publik.
Sebagai
contoh, dalam bahasa verbal, kita tidak mungkin berteriak dengan
bentakan untuk merayu/membujuk seseorang sehingga menuruti atau memahami
kemauan kita. Begitu juga dalam tipografi, kita tidak mungkin membuat
tulisan dengan bentuk tegas dan keras (seperti larangan atau bentakan
emosi) untuk publikasi yang bersifat membujuk atau menawarkan sesuatu
produk atau jasa. Untuk itulah kita harus belajar tipografi.
Dari Mana Harus Belajar Terlebih Dahulu Tentang Tipografi?
Ada beberapa tahapan yang harus kita lalui.
1. Pengenalan Anatomi Huruf.
Kita
tidak mungkin dapat menilai seseorang itu cantik atau jelek, kalau kita
tidak tahu apa itu wajah. Dan kita juga tidak bisa menilai seseorang
itu anggun dan menarik, kalau kita tidak tahu apa itu tangan, kaki,
badan, dsb. :). Begitu juga dengan Tipografi, Anda tidak mungkin dapat
mengenali dengan baik sifat-sifat huruf yang akan Anda gunakan apabila
Anda tidak mengetahui unsur-unsur yang membentuknya.
2. Pengenalan Bentuk dan Penerapannya pada Publikasi.
Pada
tahap ini Anda harus belajar bagaimana baris-baris teks itu disusun
dalam format yang benar. Memberi efek pada tulisan dengan benar.
Mengatur jarak antar huruf, jarak antar baris dan sebagainya sehingga
tulisan dapat dibaca dengan baik oleh publik. Mengatur besar kecilnya
tulisan yang sesuai. Mengatur perataan yang proporsional sesuai degan
sifat materi yang disampaikan dan sebagainya.
3. Mempelajari Legibility Teks dalam Publikasi.
Disini
Anda diminta jeli dalam mengeksplorasi perbedaan antara berbagai jenis
keluarga tulisan (typeface) dan tahu menempatkan huruf sesuai dengan
citra yang akan ditampilkan. Eksperimen sangat diperlukan untuk menempa
keahlian pada tahap ini.
Kalau Anda sudah menguasai ilmu tipografi, maka Anda akan menguasai sebagian unsur yang diperlukan oleh seorang desainer grafis.
Sebagai rekomendasi bacaan untuk belajar Tipografi, baca buku:
Tipografi Dalam Desain Grafis, karya Danton Sihombing, terbitan Gramedia.
oleh: Sunardi
Contoh desain tipografi :
tolong tutorial videonya plissss
ReplyDelete